oleh

Calon Rektor Undana, Prof. Apris Adu Usung Spirit “UNDANA SEHAT, UNDANA BERDAMPAK”

-News-162 Dilihat
banner 468x60

KUPANG, mitranews.id – Pemilihan Rektor Universitas Nusa Cendana (Undana) periode 2025–2030 semakin menghangat. Salah satu calon kuat, Prof. Dr. Apris Adu, hadir dengan gagasan besar yang dikemas dalam spirit “UNDANA SEHAT”, akronim dari Setara, Empati, Harmonis, Adil, dan Transparan.

Konsep ini dipadukan dengan spirit “UNDANA BERDAMPAK” yang saat ini diarahkan untuk menciptakan universitas berkelas dunia, membawa kesejahteraan bagi masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT), sekaligus memberi kontribusi nyata bagi dunia.

“SEHAT bukan sekadar jargon, tetapi pondasi tata kelola yang menumbuhkan kepercayaan dan kebanggaan, baik di internal kampus maupun di mata publik,” ujar Prof. Apris.

Penguatan Tata Kelola Digital

Prof. Apris menegaskan, penguatan tata kelola berbasis digital menjadi langkah strategis menghadapi tantangan era 5.0. Transformasi ini mencakup digitalisasi layanan akademik, keuangan, sumber daya manusia, hingga pengelolaan aset kampus.

“Dengan sistem digital terintegrasi, kita bisa memangkas birokrasi, meminimalisir tumpang tindih administrasi, dan membangun akuntabilitas,” jelasnya.

Peningkatan Mutu Akademik

Fokus lainnya adalah meningkatkan kualitas layanan akademik agar setara standar internasional, melalui:

Penguatan kapasitas dosen lewat sertifikasi internasional, pelatihan riset mutakhir, dan pertukaran akademik.

Penyelarasan kurikulum dengan perkembangan industri, teknologi, dan kebutuhan lokal.

Pemanfaatan pembelajaran daring-hybrid untuk memperluas akses pendidikan di wilayah kepulauan.


“Kita ingin mahasiswa lulus tidak hanya dengan ijazah, tetapi juga keterampilan global yang relevan,” tegas Prof. Apris.

Kolaborasi Lintas Disiplin & Internasionalisasi

Prof. Apris mendorong pembentukan research cluster lintas bidang untuk menjawab persoalan global seperti perubahan iklim, ketahanan pangan, dan kesehatan. Di tingkat internasional, ia menargetkan perluasan kerja sama dengan universitas mitra di Asia, Eropa, dan Pasifik.

Dukung Pariwisata Berbasis Lokal

Mengaitkan visi kampus dengan potensi NTT, Prof. Apris menilai Undana dapat berperan strategis dalam pengembangan pariwisata kepulauan dan lahan kering. Langkah ini meliputi riset, inovasi, pelatihan SDM pariwisata, dan penguatan narasi budaya.

Undana Berdampak, Sejahtera untuk Semua

Menurutnya, keberhasilan Rektor bukan hanya diukur dari peringkat kampus, tetapi juga dari dampak nyata bagi masyarakat.

“Ketika Undana mampu menghadirkan solusi bagi masalah kemiskinan, stunting, dan keterbatasan pendidikan di NTT, sekaligus berkontribusi pada diskursus global, kita sudah berada di jalur yang benar,” ujarnya.

Dukungan terhadap gagasan Prof. Apris datang dari akademisi dan tokoh masyarakat yang menilai pendekatan SEHAT relevan untuk memajukan universitas sekaligus daerah.


banner 336x280

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 komentar