KEFAMENANU, TTU — Bupati Timor Tengah Utara (TTU), Yosep Falentinus Delasale Kebo, bersama Direktur PT Bara Makmur Katulistiwa (BMK) dan sejumlah pejabat, menggelar panen perdana di tambak garam As-Asu, Kecamatan Biboki Monleu, pada Minggu (31/8/2025).
Dalam panen tersebut, Bupati Yosep Delasale Kebo mengungkapkan optimismenya terhadap hasil panen garam, meski ia mengakui bahwa hasilnya kurang optimal karena melewati batas waktu panen.
“Garam yang dihasilkan sungguh luar biasa. Ini di tahap kedua, ketiga (panen) akan lebih bagus dan akan lebih putih, karena melewati batas waktu yang harusnya panen kemarin, sehingga debu mulai masuk,” jelasnya.
Bupati berharap, tambak garam ini dapat menjadi salah satu ladang pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar. Selain itu, ia juga berharap garam dari TTU dapat bermanfaat bagi generasi penerus.
“Mari kita bersama-sama yang punya lahan di sekitar sini, mari kita sama-sama garap sehingga hasilnya bisa mencapai hasil yang diharapkan, yaitu satu juta ton di Kabupaten TTU,” ajaknya.
Yosep Delasale Kebo juga berharap TTU dapat menjadi salah satu lumbung garam tidak hanya untuk NTT, tetapi juga Indonesia.
Kegiatan panen ini dihadiri oleh sejumlah pejabat, di antaranya Camat Biboki Monleu, Kapolsek Wini, Dosen dan Komandan Resimen Unhan, serta Kepala Pelabuhan Wini.
Komentar